Tuesday, June 02, 2009

Kamu Berharga

Seorang imam memulai khotbahnya dengan mengeluarkan selembar uang seratus ribu yang baru. Kemudian ia bertanya "Siapa diantara kamu yang mau uang ini?"

Spontan saja umat yang hadir mengangkat tangannya, banyak sekali. Katanya lagi ,"Oke deh, ini bakal saya berikan, tapi sebelumnya biar saya melakukan hal ini". Si pembicara meremas uang kertas seratus ribu itu menjadi segenggam tangan. Lalu ia buka kembali ke bentuk semula : lembaran seratus ribu yang sangat lecek. Kemudian ia bertanya "Siapakah di antara kalian yang masih menginginkan uang ini?" Tetap saja umat mengangkat tangan mereka, sebanyak yang tadi.

"Oke, akan saya berikan, tapi biarkan saya melakukan hal ini". Dia menjatuhkan lembaran uang itu ke lantai, menginjak-injak dengan sepatunya yang telah dipakai di jalan bertanah becek sampai tidak karuan bentuknya. Ia bertanya lagi "Siapa yang masih menginginkannya?" Tangan-tangan masih saja terangkat. Masih sebanyak yang tadi.

"Nah, saudara-saudaraku, sebenarnya kita sudah mengambil satu nilai yang sangat berharga dari peristiwa tadi. Kamu semua masih menginginkan uang ini walaupun bentuknya sudah tidak karuan lagi. Jelek, kotor, lecek... tetapi nilainya tidak berkurang : tetap seratus ribu.

Sama seperti kita, walau kalian sudah jatuh, tertimpa tangga sekalipun... atau mengalami kegagalan, tidak berdaya, terhimpit, atau dalam keadaan apapun, kalian tetap kehilangan nilaimu..... karena kalian begitu berharga. Jangan biarkan kekecewaan, ketakutanmu menghancurkan kalian, harapan, atau cita-cita. "Kalian akan selalu tetap berharga di mata Tuhan dan kalian harus tetap pada pendirian, karena itu JANGANLAH BERKECIL HATI (MINDER)!!!"

No comments: